Budidaya Ikan Neon Tetra

Ikan neon tetra yang bernama latin Hyphessobrycon innesi ini merupakan ikan dari wilayah Amazon.

Ikan ini serba bisa dan memiliki warna tubuh yang cantik dan cerah. Hijau lembut dengan garis biru cerah di sepanjang bagian belakang tubuh. Panjang tubuh maksimal - 3 cm.

Jenis ikan ini adalah ikan yang kuat dan mentolerir perubahan suhu dan pH. Namun, jika kondisi lingkungan tidak terlalu mendukung, ikan ini sulit berkembang biak.

Suhu air untuk pemijahan neon tetra sekitar 23-24 derajat Celcius, kesadahan air 3 derajat DH, pH air 5,5-6,0. Kondisi air untuk kehidupan harus jernih dan bersih.

Perbedaan orang tua laki-laki dan perempuan.
Jantan memiliki garis lurus berwarna biru dan betina memiliki garis lengkung. Neon tetra betina dewasa lebih besar dan lebih gemuk daripada ikan jantan.


Rasio jantan dan betina di akuarium dapat diubah menjadi 1:1. Karena induknya suka memakan telurnya, sebaiknya akuarium diletakkan di tempat yang cukup terang agar induknya tidak memakan telurnya. Memancing biasanya dilakukan pada malam hari atau pada siang hari.

Ikan induk dapat dikeluarkan dari tangki setelah induknya bertelur. Setelah 24 jam, telur akan menetas. Aerasi air diperlukan untuk mempertahankan pH yang stabil.

Larva ikan ini transparan dan sangat sulit dilihat. Larva ini tidak mentolerir pencahayaan yang kuat, lebih baik menyimpan larva di tempat yang gelap dan gelap.

Pada umur 4 hari larva dapat diberi pakan berupa infus, setelah 3 hari ikan diberi pakan Artemia atau lalat air yang disaring. Makanan untuk pertumbuhan berupa kutu air berukuran besar.

Comments